KONSULTASI NAMA HOKI PRIBADI DAN PERUSAHAAN
Nama merupakan program diri yang menandakan bahwa hidup itu ada programnya. Untuk akses energi dsn menjalan hidup itu sendiri.
Program itu melekat pada diri kita hingga berlapis dimensi. Maka kita dibatasi oleh nama, oleh program hidup.
Selain nama kita juga terikat oleh waktu. Setiap orang terikat oleh waktu secara spesial dan spesifik. Waktu spesial artinya setiap orang punya karakter yang spesial, itu adalah waktu kelahiran. Dari karakter waktu kelahiran, waktu berikutnya yang akan dilalui selama rentang kehidupan, tidak bisa lepas dari karakter bawaan ini.
Kita memilki karakter dari nilai Kala ( Time/Waktu kelahiran), kemudian kala secara periodik mengikuti ruang tubuh yang disimbolkan 3 jalur utama dan 33 pusat energi tubuh. Maka ada sushumna kala, pingala kala, ida kala, dst.
Kita juga memiliki waktu personal dlm se tiap tahun, ini terkait dengan waktu diluar diri kita. Maka ada personal year yang terkait dengan waktu universal.
Idealnya, kita harus memahami dulu konsep dimensi semesta dan konsep2 yang menjelaskan perbedaan antara *Karma* (sebab akibat) dan Hukum *Kasih*. Atau dalam istilah yg berbeda disebut Hukum Rahman dan Hukum Rahim .
Yang dimaksud *Karma* atau hukum *Rahman* di sini adalah Kasih Ilahi dalam bentuk *keadilan, keteraturan, dan hukum sebab-akibat atau kausalitas*, yg dalam istilah universal kita sebut sbg hukum karma. Rahman dalam bentuk ringkasnya adalah aturan-aturan formal, atau hukum Formal seperti 10 Perintah Tuhan yang diajarkan oleh Musa kepada Bani Israel.
Rahim adalah Kasih Ilahi yang tak memilih, tak bersyarat. Seperti sinar matahari yang tidak pernah memilih apa dan siapa untuk disinari. Hanya orang terhalang atau menghalangi diri dari sinar itulah yang tidak mendapatkannya, tapi sinar itu tetap ada, begitu ia mau membuka tutupnya, saat itu juga sinar akan memberi cahayanya yang berlimpah.
Kasih Rahim hanya tertutup oleh kotoran hati, believe system yang salah, prasangka yang salah, mindset yang salah. Konsep ajaran Kasih ini diajarkan oleh Yesus pada Murid2nya.
Hukum Karma (Rahman)adalah sunnatullah, semua ada hitungan, amal baik dibalas dengan kebaikan, amal buruk dibalas dengan yg setimpal. Ini juga merupakan bentuk Kasih Tuhan agar setiap makhluk terjaga dari keseimbangan, agar sandiwara hidup bisa terus berjalan. Aturan ini lah yang disebut takdir.
Jadi takdir itu grand system. sedangkan Nasib adalah apa yang kita dapat atau hasil dari perbuatan kita dalam mengikuti grand system (takdir). Jika kita melakukan kebaikan maka akan mendapatkan hasil akhir (nasib) berupa kebaikan, jika buruk juga mendapat keburukan.
Nama bekerja pada diri seseorang diseluruh lapis dimensi alam semesta. Karena nama mengikuti Alur hukum Sebab Akibat (Karma). Artinya; Orang yang dilahirkan pada Waktu A dan diberi nama B maka, perjalanan hidupkan akan mengikuti pola A dan B.
KARMIC DEBT
Adalah kondisi negatif yang harus disadari dan dilampaui. Jika seseorang mampu melampauinya, maka ia akan mendapat nilai positif dari angka singlenya.
Jika Karmic Debt ada di Time (Karma), efeknya akan muncul berulang dalam rentang seumur hidup, tapi tidak
berkesinambungan dalam seluruh hidup.
Jika Karmic Debt muncul di AR (Nama), maka seseorang akan merasakan efeknya lebih berkesinambungan seumur hidup
meski tidak sedramatis jika karmic debt ada di Time.
MEMPERBAIKI STRUKTUR NAMA Sabda (Nama/AR) maka kondisi Desa (Ruang) dan Anu (Microvita/Zat terkecil kehidupan) ikut berubah. Oleh karena itu untuk mengendalikan kehidupan dan kematian suatu mahluk, jalan yang ditempuh adalah dengan menentukan titik awal Kala (Waktu/Time) dan membentuk Sabda (Nama/AR). Sementara untuk mengubah kehidupan dan kematian suatu makhluk, jalan yang ditempuh adalah dengan melihat titik awal Kala (Waktu/Time) dan memperbaiki struktur Sabda (Nama/AR)2.
KESELARASAN SABDA DAN KALA
Hubungan antara Sabda (Nama/AR) dan Kala (Waktu/Time)yang selaras akan membentuk alur kehidupan dan kematian yang indah pada diri seseorang. Sebaliknya, Hubungan antara Waktu
dan Nama yang tidak selaras akan membentuk kehidupan yang berat, penuh beban dan perjuangan hingga kematian yang tidak indah.
KESELARASAN SABDA DAN KALA
Seseorang yang memiliki Nama dengan tingkat keselarasan yang tinggi dengan Waktu, maka akan mudah selaras mengikuti Hukum Alam (Hukum Rahman/Sebab Akibat). Perpaduan Nama dan Waktu yang harmonis akan membentuk
karakter/sifat dan pola energi kehidupan dalam diri seseorang. Dan itu adalah hal mendasar yang mengarahkan setiap prilaku seseorang berinteraksi dengan sesama dan lingkungan. Jika seseorang bisa berpikir positif sepenuh positif, Ia akan menarik semua hal yang positif. Dari situlah muncul karakter, dan dibentuk oleh kebiasaan.
Kekuatan atau potensi positif pada Time, Kala atau Karma itu bisa tumbuh maksimal jika diberikan nama yg selaras dan harmonis. Nama yg baik juga akan menekan (meminimalisir) potensi2 negatif dari Time. Begitupun sebaliknya jika Nama tidak selaras dengan time, maka yg muncul ke permukaan adalah potensi2 negatifnya. Sedangkan potensi positifnya tiarap (tak berkembang maksimal)..
Nama adalah program (baik positif maupun negatif) yang tertanam kuat-kuat dalam kesadaran seseorang di 5 lapis kesadaran individual.
- Conscious Mind
- Sub Conscious Mind
- Supramental Mind
- Subliminal Mind, dan
- Subtle Causal Mind
SYNCHRONICITY VALUE (SV) Merupakan parameter yang
menunjukkan tingkat kesesuaian antara kesempatan alamiah dan
keberadaan diri. Rentang Synchronicity Value adalah 5% (0.05) hingga 100% (1.0). Semakin tinggi Synchronicity Value maka
semakin besar pula peluang yang terdapat di dalam nama tersebut
untuk meraih KESUKSESAN.
HEARTH DESIRE /CITTA sangat penting dalam menganalisa sebuah nama karena
ia menunjukkan hasrat batin secara sadar atau tidak sadar yang memiliki pengaruh pada unsur-unsur lain. Kehidupan seseorang akan indah dan memuaskan.
HD/Citta juga menunjukkan keadaan pikiran atau kecenderungan bawah sadar seseorang.
PERSONALITY (AHAMKARA DARSANAM)
Dalam menganalisa nama seseorang, nilai Personality (Ahamkara) dapat mengidentifikasi bagaimana kecenderungan seseorang dalam mengungkapkan egonya secara umum. Personality atau Ahamkara berguna untuk mengakui, memupuk, dan menjalani
kepribadian seseorang dalam mendapatkan hasil-hasil yang baik dan semua pergaulan sosial. Oleh karena itu Personality (Ahamkara) identik dengan kendaraan ego seseorang yang nampak
memancar keluar dari dirinya melalui penampilan luarnya.
MATURITY
(Bhagya Sunyata Shaktiva)
Timbul dalam usia matang yang berbeda bagi setiap
orang. Sebagian orang matang di akhir umur 30-an
atau awal 40-an. Sebagian pada akhir 40-an atau
awal 50-an atau awal 60-an dan lainnya lagi tidak
pernah benar-benar menjadi MATANG dalam seluruh
hidupnya.
BALANCE NUMBER (Prama)
Cara setiap seorang dalam menyikapi tantangan-tantangan hidup yang ia hadapi, memiliki pola-pola serta ampak yang berbeda secara psikologis. Ada yang mampu mengendalikan dirinya, tapi
ada juga yang diam, menerima, atau ikut arus. Kedewasaan dan pembinaan diri akan membantu seseorang untuk mempelajari hal-hal baru dan dengan cara-cara yang paling baik dan efektif untuk menangani dunia ini serta masalah-masalah yang ia hadapi. Balance/Prama merupakan "Angka Keseimbangan"
(Balance Number) yang memandu kita bagaimana menerapkan cara terbaik untuk menyelesaikan situasi dan kondisi yang berada pada kesulitan-kesulitan dan ancaman-ancaman.
ENDING CODE (HARANI)
Harani adalah salah satu kode penting dalam ilmu Manutiras yang dikembangkan oleh Arkand Bhodana. Ending Code (Harani) menunjukkan "potensi" pada masa fase pendek dan fase panjang
atas diri seseorang, termasuk "potensi" jalan kehancuran atau jalan kematian dirinya. Menurut Arkand, kode Harani positif akan membentuk jalan kematian yang normal. Sebaliknya, kode Harani
negatif berpotensi terjadinya proses kehancuran dan kematian yang tragis.
Rentang Harani Positif : 1, 2, 3, 4 dan 6. Namun dalam banyak sample kami menemukan bahwa Harani 6 juga berpotensi negatif jika didukung oleh angka-angka lainnya. Oleh karena itu kami
memasukkan Harani 6 dalam kategori Harani Semi Negatif.Sedangkan Harani Negatif adalah : 5, 7, 8, 9, 11, dan 13.
KARMIC LESSONS (Antarhita Manasa) merupakan cerminan dari kepercayaan diri dan kemampuan seseorang. Seperti kemampuan menghadapi situasi mendadak dalam hidup. Karmic Lessons
menunjukkan ke dalam diri anda secara tepat untuk menilai situasi dan responsnya secara layak dan tepat. Antarhita merupakan pikiran bawah sadar yang turut memberikan kontribusi dalam
setiap aktivitas kehidupan
Apa yang perlu diperhatikan untuk membentuk NAMA HOKI
Analoginya spt ini ;
1. Wadah Rejeki (SV)
2. Kemampuan menangkap peluang (CV)
3. Kesempatan yg ada di alam semesta (Essence).
Ketiga komponen ini, kalau berada dlm parameter positif dan beremu pd seseorang maka hampir bisa dipastikan dia sukses dibidang yg ia tekuni...